one month after...

After 1 month..
Dua minggu ini gue kembali pada pola makan yang orang kebanyakan bilang “normal”..setelah satu bulan gue mencoba untuk menjadi Lectovegetarian,, bukan vegetarian murni. Dimana gue masih menkonsumsi telur dan susu.. setahu gue yang vegetarian murni itu bener-bener nggak makan sesuatu yang hewani..
Temen-temen gue bilang gue ini diet.. bukan sama sekali. Tujuan gue bukan diet. Gue hanya ingin mencoba. Apa sih rasanya menjadi seorang yang hanya makan daun?hahaha.. ternyata banyak dampaknya buat gue pribadi. Sama berat badan sih nggak terlalu signifikan, vegetarian tapi porsinya cuy,, hehhee

Dampak pertama :Manajemen emosi. Nggak tahu kenapa dengan gue menjadi seorang yang hanya makan tumbuhan membantu gue dalam mengendalikan emosi. Jarang mengeluh. Jarang gondok berkepanjangan. Lebih bisa safe sama kondisi. Mungkin karna dengan menjadi seorang vegetarian kita terbiasa berfikir lebih lama dahulu dalam melakukan sesuatu, contohnya dalam hal memilih makanan diwarung makan. Kita akan sangat terbiasa berfikir atas asupan yang kita masukkan ke dalam tubuh. Beda ketika sekarang gue udah makan daging lagi. Enggak tahu ini Cuma sugesti atau bukan tapi ini yang gue rasain.

Dampak kedua:
Pengeluaran jadi lebih irit. Ya iyalah bandingin aja kalau makan dengan lauk ayam sama lauk sayur, mana yang lebih murah? Cuma kadang yang bikin bingung kalo lagi di mall.. setahu gue yang paling murah n yummi itu kan paket disebuah restoran cepat saji yang dari jam 3 sore sampe jam 5 itu.. hehehe

Dampak ketiga :
Sedikit berpengaruh sama berat badan sih. Tapi lagi-lagi gue tekenin, tujuan gue bukan diet n gue merasa BAB gue lebih lancar,, ya iyalah sayuran kaya serat kali…
At least dari banyaknya dampak itu semua, guemerasakan bahwa menjadi vegetarian itu kadang penting. Gue perhatiin jaman sekarang makan daging (ayam atau sapi), itu bukan lagi sesuatu yang luar biasa lux.. seberapa sering kita makan itu semua dalam sebulan. Kalau orang bilang dalam mengkonsumsi dalam batas wajar. Batasnya dimana? Setahun sekali waktu lebaran, sebulan sekali waktu gajian, atau seminggu sekali waktunya week end atau setiap hari..

marilah kita menyeimbangkan apa yang kita konsumsi.Membagi pola makan kita. Dalam seminggu ada 7 hari, sudah saatnya lah kita selipkan 1 atau 2 hari menjadi hari sayuran. Dimana kita hanya mengkonsumsi sayuran, biji-bijian, kacang-kacangan, dst. Menyeimbangkan pola makan gue rasa sangat perlu. Buat gue yang anak kuliahan, hampir setiap hari kita makan diluar, dan gue yakin kadang kita lupa porsi antara sayuran dan daging.Gue bukan orang yang menyerukan ayo bervegetarian,, nggak kebayang aja kalau tiba-tiba warga seluruh dunia vegetarian, karna pastinya populasi macan makin menggila,, hahaha,, tapi gue Cuma menyuarakan betapa pentingnya keseimbangan dalam hidup dan yang pasti adalah gue mencoba untuk keseimbangan itu.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS

2 Response to "one month after..."

  1. Ike says:
    12 Desember 2008 pukul 22.12

    setuju banget ji. cuma gue masih kepentok sama sangu yang dbawain sama nyokap yang selalu ayam ato daging tanpa sayur. dan d rumah gue adek2 gue pada enggak doyan sayur, makanya gue sekarang pesen khusus sayur biar gue bisa makan tiap hari.

  2. Muhamad Fauzi says:
    14 Desember 2008 pukul 05.23

    iya nih ke,, gue juga punya permasalahan yang sama,, tapi sedikit mencoba kan lebih baik ya,, daripada nggak sama sekali,, ke ternyata peternakan untuk daging yang kita makan lumayan nyumbang kerusakan terhadap bumi loh.. karna banyak ngegunain sumber daya yang berlebihan,, makanya,, apa salahnya kan memberi jatah 1 atau 2 hari dalam seminggu, buat sayuran merajai apa yang kita konsumsi.. hehehe