ibu saya...

Ibu saya tidak bisa membaca,
Tapi saya akan selalu sanggup membacakan satu kalimat atau jutaan rangkaian kata untuknya, agar dia tidak perlu pusing untuk belajar membaca.

Ibu saya bodoh kata orang,
Tapi saya akan selalu berjuang untuk pintar karna ibu. Semua kepintaran saya, saya sumbangkan untuk orang yang bilang ibu bodoh. Karna ibu bodoh, maka ibu tak pernah membenci orang-orang yang bilang dia bodoh. Dia menyuruh saya untuk tidak membodohi mereka.. ah ibu memang bodoh..

Ibu saya lemah,
Tapi saya akan selalu berada digaris depan untuk melindungi ibu. Tapi kenapa ibu yang setiap saat bersedia menyeka air mata ku? Aku tidak, lemah. Ibu yang lemah. Untuk itulah aku dilahirkan oleh ibu.

Ibu saya sering dihina,
Tapi saya adalah orang yang akan selalu memuliakan ibu. Sehina apa pun ibu, dia akan selalu menjadi tempat persinggahan ku untuk pulang. Dia akan tetap menjadi sumber kehangatan yang kekal di saat aku kedinginan.

Ibu saya,
Hadir sebagai indera pertama, sebelum saya mengenal kulit,mata,telinga,hidung,dan lidah.
Awal dari proses dan akhir dari tujuan.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS

0 Response to "ibu saya..."